a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 #

letra de problema - rap chronic

Loading...

dalam malam nan sendirian aku hanyut
aku takut, akan trouble dalam waktu yang telah akut
zaman yang sudah semakin semrawut
propaganda media membuat dunia semakin kusut

merenggut senyum memberi de1rai air mata
hilang ranum berganti menjadi buruk rupa
tawa dengan kawan ketika asik bersua
sendiri dan menangis kala sepertiga malam tiba

terbayang melayang terkekang menghilang menggoncang
tanpa tau arah kemana jalan menuju pulang
kacau lalu lalang kesadaran malang melintang
terang dalam gelap telah lama tak kunjung datang

sejenak ku terdiam menghayati mresapi teraniaya sepi
senja yg masih terlalu dini untuk ku mengerti
hitam dan putih blm mampu ku fahami
tak berkutik

chorus :
saat problema menari-nari
perih pedih menindih raga mungil merintih
halusinasi selimuti lewat mimpi
nikmat haqiqi berlapis karunia ku dapati

verse ii :
suarakan kata hati pukul gendang
telinga
sekujur raga bersandar langitkan doa
duka dalam dada menepi tak kenal ingin
dan, lagi berserak seperti terhempas angin

tak kuasa kuhela serimbun waktu kau ku puja
linang berderai kelopak berkaca-kaca
berkepal tangan persetan ! “hahh” sajak berkarat pujangga
menjelaga sediakala menjelma

letih, kelana jejak tertatih
terbasuh basah kisah-kasih
sembunyi dibalik asa kuterikat
hampa kurasa menyayat
berhias mimpi tersurat
hadapi jalani nikmati hingga sampai pada saatnya kelak

kupapah bahu penuh pasrah
berserah pada harap tak kenal lelah
dengan tujuan, tak bertuan

chorus :
saat problema menari-nari
perih pedih menindih raga mungil merintih
halusinasi selimuti lewat mimpi
nikmat haqiqi berlapis karunia kudapati

verse iii :
belati karat menusuk timbulkan luka infeksi membusuk
suntuk merasuk merusak suasana buat ku tertunduk
aku dimabuk khayalan yang tak berbentuk
di tengah keramaian aku bertekuk lutut

ku jatuh tersimpuh mereka tertawa
aku berdiri teguh mereka sengsara merana
lensa yang merusak fungsi organ kornea mata
meraba arah mencari celah dari kabut fatamorgana

aku terbangun, melamun tertegun, menuntun raga dengan sopan santun walau pandanganku merabun
saat otak ku “merancu berharap” hatiku masih rukun
meski lantunan “derita” di kepala terus mengalun

memeras tirani di setiap detak waktu
menghias ironi dengan tersenyum palsu
semakin ku tertunduk terpuruk kala aku, menerjemahkan waktu, dan aku semakin lesuh

chorus :
saat problema menari-nari
perih pedih menindih raga mungil merintih
halusinasi selimuti lewat mimpi
nikmat haqiqi berlapis karunia kudapati

- rap chronic

letras aleatórias

MAIS ACESSADOS

Loading...